KAMUS KECIL ISTILAH PANJAT TEBING
Alpine style : Pemanjatan tanpa tehubung dengan base camp
Artificial climbing : Pemanjatan dengan menggunakan pengaman untuk menambah ketinggian
Ascendeur/Jummer : Alat naik meniti tali/kernmantel
Belayer : Penambat
Big wall climbing : Pemanjatan tebing besar
Bouldering : Latihan memanjat dengan ketinggian tidak melebihi 5 meter
Bowline : Simpul kambing
Brake bar : Rem palang untuk turun tebing
Chalk bag : Kantong kapur yang berisi magnesium carbonat
Chimney : Celah lebar (seperti cerobong)
Clove hitch : Jerat tambat
Cleaning up : Penyapuan/pembersihan pengaman yang terpasang pada lintasan
Clean climbing : Pemanjatan yang menggunakan pengaman yang tidak merusak tebing
Crack line : Jalur celah
Crux : Bagian kesulitan pada satu jalur
Descendeur : Alat untuk turun tebing atau rappel berbentuk angka 8 biasa disebut figure eight
Double figure eight knot : Simpul delapan ganda
Finger hold : Pegangan jari
Flexibel soles : Sepatu penjat dengan sol lentur
Foot jamming : Menjepitkan kaki
Free climbing : Pemanjatan yang menggunakan pengaman sebagai pengaman saja
Friends : Pengaman sisip pegas
Full body harness : Sabuk pengaman yang mengikat di pinggang, paha, dada dan pundak
Grade : Tingkat kesulitan dalam suatu pemanjatan
Hand hold : Pegangan besar
Hand jamming : Menjepitkan tangan dari siku sampai dengan jari
Hanging belay : Penambatan gantung
Harness : Sepatu panjat dengan sol keras
Hexentric (hexa, 6) kini ada yang lebih simetris : Alat pengaman sisip bersudut 6
Herollop : Pita nilon lingkar kecil
Hitch : Jerat / tambatan
Hold : Pegangan
Italian hitch : Jerat penambat
Kernmantel : Tali dengan kontruksi beberapa jalur lurus dengan dibungkus (bernmantel)
King pin : Pasak tebing berbentuk pasak
Knot : Simpul
Leader : Orang pertama / pembuka jalur dalam pemanjatan
Multi rappel : Turun tebing melalui beberapa tali
Natural anchor : Pengaman alam
On Sight : Pemanjatan satu kali berhasil pada satu jalur
Overhang : Jalur lintasan pemanjatan pada posisi pemanjat seperti menggantung
Pendulum : Gerakan membandul
Piton angle : Pasak tebing berbentuk lipat
Pitch : Pemanjatan sepanjang satu tali/satu etape
Prusik : Jerat geser
Rappelling : Teknik menuruni tebing melalui/menggunakan tali/kernmantel
Roof : Jalur lintasan pemanjatan atau tebing yang berbentuk seperti atap
Screw gate : Cincin kait berulir / kunci
Seat harness : Sabuk pengaman yang diikatkan pada pinggangSiegea / Himalayan taktik : Pemanjatan yang selalu terhubung dengan base camp/dasar
Sling : Pita nilon berlingkar besar
Snap gate : Cincin kait tak berulir
Solo climbing : Pemanjatan tanpa pengaman / sendiri
Stitch plate : Bilah jepit ubtuk pemanjatan
Stirup/ etrier : Tali / pita tangga
Stoppers : Alat pengaman sisip
Tape knot : Simpul sambung pita
Three point contrak : Teknik memanjat dengan bertumpu pada tiga titik gerakan
Travesing : Lintasan pemanjatan menyamping
UIAA : Union Internasional des Asscocitions d’Alpinism (badan internasional yang mengurus panjat tebing)
KAMUS KECIL ISTILAH PANJAT TEBING
[berbagai sumber]
0 komentar:
Post a Comment